oleh

Kapolda Tinjau Pantau Protokol Kesehatan di Kawasan Industri

CIKARANG – Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sudjana, meninjau pelaksanaan dan pengawasan penerapan protokol kesehatan di sektor industri di PT Omron Indonesia dan PT Epson Indonesia, Kawasan Industri EJIP, Desa Sukaresmi, Kecamatan Cikarang Selatan, pada Rabu (02/08/2020).

Ia ingin memastikan standar protokol kesehatan diterapkan dengan baik di dua perusahaan besar tersebut dan bisa menjadi role model bagi perusahaan lainnya. Hal ini mengingat adanya kasus klaster baru Covid-19 yang menginfeksi kalangan karyawan di beberapa perusahaan ternama di Kabupaten Bekasi.

“Kami ingin mengecek bagaimana kesiapan dua perusahaan tersebut untuk masalah protokol kesehatan sudah dilaksanakan,” ujar dia.

Menurutnya, merupakan sebuah kewajiban bagi perusahaan untuk memastikan kesehatan dan keselamatan para karyawannya. Karenanya penerapan standar protokol kesehatan yang ketat, dapat mengurangi rasa kekhawatiran karyawan saat bekerja, sehingga kinerja yang dihasilkan pun akan lebih optimal. Dia berharap dengan peran aktif sektor industri menerapkan standar protokol kesehatan, akan dapat meminimalisir penyebaran virus Covid-19 di tengah kebijakan AKB yang dikeluarkan pemerintah.

“Ini demi memutus mata rantai dan penyebaran Covid-19, untuk itu, aparatur pemerintah, lembaga dan badan yang menangani penanganan Covid- 19 jauh dari memadai. Oleh karena itu, perlu strategi khusus yang tepat komprehensif dan masif, yaitu dengan yaitu dengan cara melibatkan masyarakat secara luas dalam penanganan Covid 19 ini, masyarakat harus memiliki tanggung jawab dan berpatisipasi aktif dalam penaganan Covid 19 sesuai dengan kapasitas dan kompetensinya masing masing,” katanya.

Kapolda menambahkan, saat ini Forkopimda Kabupaten Bekasi menerapkan strategi Masyarakat Nyang Jaga Kampung (Mang Jaka) yang dibagi menjadi lima sektor yaitu Sektor industri, sektor pariwisata, sektor sentral ekonomi, sektor pemukiman dan sektor modal transportasi.

“Didalam setiap sektor terdapat empat satuan tugas, yakni satgas kesehatan, satgas keamanan, satgas ekonomi serta satgas sosialisasi edukasi,” tuturnya.

Disampaikannya strategi tersebut sudah berjalan dan dikembangkan. Pembentukan satgas- satgas dimasing-masing sektor sudah terealisasi walaupun jumlahnya masih belom sesuai dengan harapan pada sektor pemukiman kampung tangguh “Mang Jaka” tersebut.

“Oleh karena itu hari ini merupakan momentum yang sangat baik untuk menumbuh kembangkan komitmen masyarakat di berbagai sektor untuk bersama sama menangani Covid 19 di Kabupaten Bekasi,” terang dia. (pun/amh)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *